Ini Alasan Xavi Hernandez Tolak Kesempatan Jadi Pelatih Barcelona

by -59 views
credit: AP

Bola99 – Xavi membenarkan bahwa dia telah menolak proposal Barcelona untuk membawanya mengisi posisi yang ditinggalkan Ernesto Valverde sebagai pelatih kepala karena tawaran itu terlalu dini dalam karier manajerialnya.

Pemain yang membuat penampilan terbanya sepanjang masa untuk Barca, yang saat ini mengelola klub Qatar Al Sadd, telah berbicara dengan direktur olahraga Eric Abidal dan kepala eksekutif Oscar Grau pekan lalu.

Xavi menolak untuk menjelaskan isi dari perundingan tersebut saat Valverde masih dalam peran kepelatihannya, tetapi sejak itu telah mengungkapkan ia menolak tawaran melatih Barca sebelum Quique Setien diumumkan sebagai pelatih kepala baru Blaugrana pada hari Senin kemarin.

Sky Sports

“Ya, memang benar bahwa saya telah menerima proposal dari Barcelona, ​​mereka di sini untuk berbicara dengan saya, tetapi saya tidak menerimanya karena saya tidak merasa bahwa ini adalah waktu yang tepat bagi saya,” kata Xavi.

“Saya sangat berterima kasih kepada Barca, Abidal dan Grau untuk proposal ini. Tentu saja, ini adalah impian saya untuk melatih Barca, tetapi ini bukan waktu yang tepat. Saya harus jujur ​​kepada Anda dan semua orang. Tentu saja Quique Setien lebih siap melatih Barcelona. Saya mencintainya sebagai pelatih.”

“Hatiku untuk Barcelona dan sekarang untuk Quique Setien. Saya berharap yang terbaik baginya, ini adalah kebenaran, inilah yang terjadi. ”

Sky Sports

Xavi mengangkat 25 trofi dalam karir selama 17 tahunnya bersama Barcelona, ​​tampil 767 kali untuk klub antara tahun 1998 dan 2015. Dia memenangkan empat titel Liga Champions dan delapan gelar La Liga di level klub, serta memenangkan Piala Dunia edisi 2010 dan dua Piala Eropa 2008 dan 2012 bersama Spanyol.

Rumor yang beredar di Spanyol adalah bahwa Xavi mungkin akan kembali ke Barcelona sebagai pelatih kepala Blaugrana setelah pemilihan presiden klub tahun depan. Xavi diberitakna sangat dekat dengan kandidat calon presiden Barcelona bernama Victor Font yang ingin mengambil alih klub pada tahun 2021 mendatang.

Dua sosok ini diberitakan telah kerap bekerja bersama dan adalah sebuah tim yang erat. Diperkirakan, saat itulah Xavi akan kembali. Selain itu, bukan rahasia lagi bahwa Xavi dibayar super mahal untuk menjadi pelatih di Qatar.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *