Bola99 – Real Madrid mengontrak Ferland Mendy dari Lyon pada musim panas lalu untuk menjadikannya alternatif bagi Marcelo di posisi bek kiri. Ternyata, pemain Prancis ini telah membuat posisinya sendiri setelah tampaknya ia berhasil mengambil alih posisi tersebut dari bek Brasil yang merupakan opsi pilihan pertama.
Tanda-tanda itu ada di sana, namun, seperti musim lalu, pemain Brasil ini kehilangan tempatnya dari produk akademi Sergio Reguilon. Mantan manajer Santiago Solari lebih memilih pemain muda Spanyol itu dari pada pemain legendaris Brazil saat Reguilon membuat 14 penampilan liga selama musim lalu.
Sementara itu, musim ini, Zinedine Zidane lebih memilih Ferland Mendy ketimbang Marcelo dan ada alasan bagus untuk itu. Pemain asal Prancis itu menjadi tembok pertahanan yang mutlak karena Galacticos hanya kebobolan delapan gol dari 19 pertandingan saat dia ada di lapangan.
Namun, dengan Marcelo, Los Merengues telah kebobolan 15 gol dari banyak pertandingan. Dalam hal pertarungan satu lawan satu, Mendy mengalahkan rekannya dari Brasil dengan tingkat keberhasilan di angka 60,56% sementara Marcelo hanya berada pada rasio 52,17%.
Sebagai pengisi sektor kini unit lini belakang Madri, kombinasi Mendy, Sergio Ramos, Raphael Varane dan Dani Carvajal telah memainkan satu kombinasi yang terdiri dari sembilan pertandingan, menang pada enam dan seri pada tiga sambil menjaga clean sheet dalam enam pertandingan tersebut.
Ketika Marcelo mengisi sektor kiri di lini belakang menggantikan pemain asal Prancis itu, Madrid telah memainkan tiga pertandingan, menang dua kali dan seri sekali sembari mencetak sembilan gol dan kebobolan tiga gol dalam prosesnya.
Statistik ini mungkin terlihat terlalu kecil untuk komparasi lini belakang Real Madrid, terutama kelebihan Marcelo adalah kemampuannya merangsek ke depan dan mencetak gol. Trademark ini juga telah mulai terlihat dalam permainan Mendy yang kemampuannya berkombinasi dengan Vinicius Jr. kerap merepotkan lini belakang tim lawan.
